PULAU MARATUA, KEINDAHAN KARYA TUHAN Di DERAWAN
Mungkin tidak banyak yang mengetahui kecantikan Pulau Maratua. Letaknya yang berada di Kepulauan Derawan, menjadikan pulau ini kaya akan keindahan bawah laut dan pantainya. Pulau yang menjadi bukti keindahan ciptaan Tuhan.
Kepulauan Derawan di Kalimantan Timur merupakan salah satu surga bagi Anda pecinta dunia bawah laut. Beberapa pulau di sana menyimpan kekayaan eksotisme kehidupan bawah laut, salah satunya adalah Pulau Maratua. Pulau Maratua merupakan bagian dari Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Dari Pulau Derawan, Anda dapat menggunakan speedboat selama 1 jam untuk tiba di pulau ini.
Sama seperti Pulau Kakaban atau Pulau Derawan, Pulau Maratua sungguh kaya dengan biota bawah lautnya. Tak heran, Pangeran William, putra Pangeran Charles dari Kerajaan Inggris, pernah mengunjungi pulau ini dan mengagumi keindahan bawah lautnya.
Sekali menyelam di Pulau Maratua, Anda akan ketagihan. Di bawah lautnya, Anda akan bertemu dengan ratusan jenis ikan laut dan terumbu karang yang menggoda. Tidak hanya itu, Anda juga dapat bertemu barakuda dan penyu hijau. Ditambah dengan air laut yang sangat jernih, Anda akan lupa daratan saat menyelam di Pulau Maratua.
Pantainya pun akan menjadi tempat bersantai yang spesial. Lautan yang biru dan sunset yang menggoda, akan menjadi pengalaman yang tidak akan terlupakan untuk Anda. Jika ingin menghabiskan waktu lebih lama di pulau ini, Anda dapat menginap di resort yang ada di Pulau Maratua, salah satunya yaitu Maratua Paradise Resort.
Resort ini juga memiliki cottage di atas air, tempat spesial untuk menghabiskan malam bersama pasangan. Dengan harga kisaran Rp 400.000-500.000, Anda dapat bermalam dan menikmati bintang-bintang di atas Pulau Maratua. Di resort ini juga disediakan penyewaan alat-alat snorkeling, diving, dan jasa guide diving.
Pulau Maratua memiliki kekayaan alam yang memesona. Pulau ini pun masih sangat bersih dan alami. Dengan 21 titik menyelam, menjadikan Pulau maratua sebagai keindahan karya Tuhan di Kepulauan Derawan.
Sumber: travel.detik.com
0 komentar:
Posting Komentar